Kapanlagi.com - Jennifer Dunn kembali terjerat kasus narkoba untuk ketiga kalinya. Pihak kepolisian pun sudah mengamankan bintang sinetron Dia itu. Pihak kepolisian baru saja menggelar jumpa pers di hadapan awak media sambil menceritakan kronologi penangkapan.
Jennifer sedang berada di kediamannya ketika penyergapan dilakukan. Kala itu, wanita berusia 28 tahun ini sedang sendirian dan dalam kondisi normal alias baik-baik saja. Jennifer pun menyerahkan diri tanpa perlawanan ketika polisi menangkapnya.
"Faktanya pada saat penangkapan tersangka JD, kami mendapati yang bersangkutan ada di kamar. Kondisi dia biasa-biasa saja. Penangkapan ini berdasar pengembangan dari penangkapan FS di TKP pertama. Pada saat penangkapan di rumah, JD dia sedang sendiri (di kamar), memang ada keluarganya tapi tidak ada sangkutannya terkait barang bukti," jelas Subdit 1 Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, AKBP Calvjin Simanjuntak? ketika ditemui di Dit Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (2/1).
Jennifer kembali ditangkap karena narkoba / Credit: KapanLagi - Bayu HerdiantoSelain Jennifer, ada satu lagi tersangka yang diamankan pihak kepolisian, yakni pria bernama FS. Usut punya usut, FS adalah penyuplai narkoba yang mengaku sudah menjual barangnya sebanyak 10 kali pada Jennifer.
"FS ini tersangka pertama yang kita tangkap. Dia sumber barang yang dipesan oleh JD. Dia tidak bisa kita hadirkan karena saat proses penangkapan dia melompat ke belakang rumah hingga menyebabkan permasalahan pada bagian kaki yang sebelumnya pernah jatuh, patah dan sekarang menggunakan pen. Mungkin ada masalah tentang pen tersebut. FS ini pengedar yang mendistribusikan pesanan kepada JD. Tetapi sumber barang ini kita lagi dalami. Kita sudah dapati DPO-nya dengan inisial K," sambung Calvin.
Jennifer ditangkap pihak kepolisian setelah bukti chat transaksi antara dirinya dan FS ditelusuri oleh pihak kepolisian. Wanita yang mengawali karirnya sebagai model iklan itu mengaku jika barang haram yang Ia beli dipakai untuk diri sendiri.
"Kesimpulan pemesanan di chat dan sudah disampaikan dalam BAP, adanya interaksi dua arah antara pemesan (JD) kepada yang dipesan tersangka FS. Pesannya shabu, awal mintanya satu gram tanggal 30. Tapi tanggal 30 barang belum ada dan terkirimlah tanggal 31. Tanggal 31 itupun tidak sesuai pemesanan jadi dikirim hanya sebagian saja di rumah makan cepat saji kawasan Kemang. Harga pemesanan 850 (ribu) pada saat itu. Tetapi karena terlalu sedikit, dia memesan lagi 0,6. Berdasar BAP diakui untuk pemakaian sendiri," pungkasnya.
Jangan Lewatkan!
Berita Foto
(kpl/abs/gtr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Begini Kondisi Jennifer Dunn Saat Digerebek Polisi di Rumahnya"
Post a Comment